Kambing Nubian 2
Secara umum pada umumnya Kambing Nubian umumnya merupakan jenis kambing Anglo Nubian yang merupakan salah satu jenis hewan ternak yang menghasilkan susu dan daging. Namun, kambing perah hanya bisa menghasilkan susu dan kambing pedaging hanya menghasilkan daging. Anglo Nubian merupakan salah satu jenis kambing Anglo Nubian yang merupakan kambing unggulan dan memiliki potensi yang sangat besar.
Pembahasan tentang ras Anglo Nubian cukup panjang. Berawal dari jenis Jamnapari yang merupakan ras dari India Kemudian di Indonesia lebih sering disebut Etawa. Dan kambing Zaraibi yang berasal dari Mesir.
Jamnapari menghasilkan susu, Zaraibi yang terletak di Mesir menghasilkan daging, kedua turunan ini kemudian disilangkan dengan kambing lokal dari Inggris. Hasilnya, lahirlah breed Anglo Nubian sebagai alternatif kambing berkualitas.
Melihat Ciri-Ciri Fisik Kambing Anglo Nubian
Hal ini dikarenakan potensi kambing perah Anglo Nubian sangat terbuka lebar. Berikut ciri-ciri fisik dari jenis ini yang membuatnya mudah untuk dibedakan dengan ras lain.
1. Warna Bulu
Warna bulu Anglo Nubian bervariasi namun mayoritas berwarna coklat, hitam putih, atau kombinasi dari warna-warna tersebut. Warna bulu ini sebanding dengan warna kulit kambing Kacang lokal, sehingga sulit membedakan antara Anglo Nubian dan Kacang hanya karena warna bulunya.
2. Telinga
Telinga Anglo Nubian panjang dan terkulai, baik jantan maupun betina. Memiliki rambut pendek yang dapat ditemukan di seluruh tubuh.
3. Postur
Laki-laki Anglo Nubian yang khas dapat memiliki berat hingga 170 kilogram sementara betina memiliki berat sekitar 130 kilogram. Ini adalah jenis kambing yang sangat besar, sehingga banyak yang mengenalnya sebagai kambing yang berdaging. Tinggi jantan dewasa 90 sentimeter, tinggi betina dewasa 80 sentimeter.
4. Kaki
Yang membedakan dengan kambing lokal adalah kaki-kakinya. Anglo Nubia memiliki kaki yang relatif panjang. Perpaduan kaki yang panjang dengan postur yang kokoh membuatnya terlihat jumbo.
5. Susu Udder
Selain merupakan kambing pedaging Anglo Nubian adalah Anglo Nubian juga merupakan kambing perah yang menghasilkan susu. Susu ambing betina cukup besar, hampir setara dengan kambing Saanen. Adu susu betina tidak bertanduk, sedangkan jantan bertanduk menghadap ke belakang.
Potensi Kambing Anglo Nubian
Karena jumlah produksi susu kambing Anglo Nubian yang cukup banyak, potensi kambing ini dapat dimanfaatkan dalam industri yang sama. Yaitu susu, daging, dan ternak umumnya.
1. Susu Anglo Nubian
Menurut laporan Institut Pertanian Bogor (IPB) tahun 2018, susu Anglo Nubian mengandung 5,671% minyak, 4,12% protein, 4,12 persen laktosa 8,4% susu Solid Non Fat (SNF) dan titik beku -0,841. Perlakuan pakan untuk hewan sangat penting, umumnya terdiri dari konsentrat dan pakan hijau lainnya.
40 40% konsentrat dan 60% pakan hijauan. Perhitungan pakan hijau mewakili 4% dari volume hewan. Rendemen susu Anglo Nubian masih sangat kecil (dibandingkan Saanen) Saanen, kualitas susu yang dihasilkan sangat baik.
Oleh karena itu tidak menutup kemungkinan bagi individu yang berprofesi sebagai peternak Anglo Nubian untuk membuat olahan susu atau raw milk dengan jenis kambing ini. Ingatlah untuk memperhatikan siklus laktasi kambing betina, agar produksi susunya meningkat.
2. Daging Anglo Nubian
Kabar baiknya, proses beternak kambing Anglo Nubian ini sangat mudah. Karena spesies ini beradaptasi dengan cepat dan efisien di berbagai lingkungan. Selain itu, breed persilangan rumit yang ditunjukkan di atas menunjukkan kemampuan untuk beradaptasi dengan cepat dan mudah. Anglo Nubian dapat mentolerir sinar matahari langsung lebih baik daripada jenis kambing lainnya.
Terbukanya peluang usaha daging Anglo Nubian selain dari aspek pemeliharaan yang rendah juga disebabkan oleh laju pertumbuhan kambing yang cepat. Pertumbuhannya lebih cepat dari kambing lokal namun jika dibandingkan dengan kambing Boer Anglo Nubian masih kalah.
Harga kambing yang mahal menjamin kualitas daging yang terbaik. Tujuan paling penting untuk dipertimbangkan jika Anda ingin memanfaatkan potensi industri daging sebaik-baiknya adalah menawarkannya ke restoran-restoran terbaik atau mengekspornya ke luar negeri.
3. Sapi Anglo Nubian
Hal inilah yang sering dilakukan oleh berbagai jenis petani, khususnya beternak. Baik ternak di bidang budidaya, persilangan pembesaran atau lainnya. Kambing Anglo Nubian bertujuan untuk mendatangkan keuntungan melalui penjualan kembali. Peluang ternak untuk mendapatkan keuntungan lebih besar karena penyedia jenis Anglo Nubian ini di Indonesia masih sangat langka.
Hal ini dikarenakan harga kambing yang mahal. ketika Anda mempertimbangkan Anglo Nubian berkisar antara 25 hingga 40 juta untuk satu kepala. Sehingga, untuk mengangkut langsung dari luar negeri, seperti Inggris dan Australia akan membutuhkan biaya yang lebih besar lagi.
Comments
Post a Comment